Kamis, 21 April 2022

GENERATOR SINUS



Sinus Generator

 

1. Tujuan[kembali]

     Untuk mengetahui apa itu sinus generator, untuk mengetahui fungsi dan kegunaan dari sinus generator, dan dapat mensimulasikan rangkaian dari sinus generator. 

 

Komponen[kembali]

 ALAT

 1. ALAT  

a. Instrumen  

o        Osiloskop







OSILOSKOP adalah komponen elektronika yang mempunyai kemampuan menyimpan electron-elektron selama waktu yang tidak tertentu. Osiloskop dilengkapi dengan tabung sinar katode. Peranti pemancar elektron memproyeksikan sorotan elektron ke layar tabung sinar katode.

FUNGSI Osiloskop adalah untuk mengamati bentuk gelombang input dan output pada rangkaian.untuk mengamati bentuk gelombang input dan output pada rangkaian.


 


 

keterangan





         

  Spesifikasi

 


BAHAN

 1)Resistor



Resistor adalah komponen Elektronika Pasif yang memiliki nilai resistansi atau hambatan tertentu yang berfungsi untuk membatasi dan mengatur arus listrik dalam suatu rangkaian Elektronika (V=I R). 

Jenis Resistor yang digunakan disini adalah Fixed Resistor, dimana merupakan resistor dengan nilai tetap terdiri dari film tipis karbon yang diendapkan subtrat isolator kemudian dipotong berbentuk spiral. Keuntungan jenis fixed resistor ini dapat menghasilkan resistor dengan toleransi yang lebih rendah.

Cara menghitung nilai resistor:

Tabel warna




 

Contoh :

Gelang ke 1 : Coklat = 1

Gelang ke 2 : Hitam = 0

Gelang ke 3 : Hijau   = 5 nol dibelakang angka gelang ke-2; atau kalikan 105

Gelang ke 4 : Perak  = Toleransi 10%

Maka nilai resistor tersebut adalah 10 * 105 = 1.000.000 Ohm atau 1 MOhm dengan toleransi 10%.

 

Spesifikasi




2) Dioda Zener




Dioda Zener (Zener Diode) adalah komponen elektronika yang terbuat dari semikonduktor dan merupakan jenis dioda yang dirancang khusus untuk dapat beroperasi di rangkaian reverse bias (biasbalik). Dioda ini memiliki karakteristik  menyalurkan arus listrik mengalir ke arah yang berlawanan jika tegangan yang diberikan melampaui batas "tegangan tembus" (breakdown voltage) atau "tegangan Zener". Ini berlainan dari diode biasa yang hanya menyalurkan arus listrik ke satu arah.

 



 

 

3)Op Amp - LM741

Op-Amp adalah salah satu dari bentuk IC Linear yang berfungsi sebagai Penguat Sinyal listrik. Sebuah Op-Amp terdiri dari beberapa Transistor, Dioda, Resistor dan Kapasitor yang terinterkoneksi dan terintegrasi sehingga memungkinkannya untuk menghasilkan Gain (penguatan) yang tinggi pada rentang frekuensi yang luas. Dalam bahasa Indonesia, Op-Amp atau Operational Amplifier sering disebut juga dengan Penguat Operasional.


 

Konfigurasi PIN LM741





 

Spesifikasi:



 







4) Kapasitor














Nilai kapasitor (104J) : 10 * 10^4 pF = 10^5 pF = 100nF; toleransi 5% = ± 95nF sampai 105nF
Kapasitor adalah komponen elektronika pasif yang dapat menyimpan muatan listrik dalam waktu sementara.
Cara menghitung nilai kapasitor :
1. Masukan 2 angka pertama langsung untuk nilai kapasitor.
2. Angka ke-3 berfungsi sebagai perpangkatan (10^n) nilai kapasitor.
3. Satuan kapasitor dalam piko farad.
4. Huruf terakhir menyatakan nilai toleransi dari kapasitor.

Daftar nilai toleransi kapasitor :
B = 0.10pF
C = 0.25pF
D = 0.5pF
E = 0.5%
F = 1%
G = 2%
H = 3%
J = 5%
K = 10%
M = 20%
Z = + 80% dan -20%

Spesifikasi






Dasar Teori
[kembali]

Rangkaian pembangkit gelombang sinus atau sering disebut sebagai sinewave Oscilator merupakan rangkaian elektronik yang berfungsi untuk membangkitkan sinyal dengan bentuk gelombang sinus pada frekuensi tertentu. Rangkaian oscilator gelombang sinus adalah oscilator tipe wien bridge yang dibangun dengan 2 buah transistor NPN. Rangkaian pembangkit gelombang sinus ini dipergunakan untuk melakukan test rangkaian penguat audio atau dalam percobaan modulasi sinyal audio.

Rangkaian pembangkit gelombang sinus adalah memanfaatkan osilator jembatan Wein seperti gambar 144. Dioda  Zener berfungsi untuk membuat output tidak saturasi karena akan ada satu dioda zener yang aktif dan menguragi penguatan bila tegangan keluaran melampaui tegangan saturasi seperti gambar 145.



Pada rangkaian simulasi gambar 144 diset potensiometer pada posisi 80% yang membuat penguatan tegangan lebih kecil sehingga tegangan output tidak cacat atau saturasi seperti gambar 145.



 

Prinsip Kerja[kembali]

Sinyal kecil atau desahan kecil berasal dari Penguat itu sendiri. Pada saat Penguat atau Amplifier diberikan arus listrik, desah kecil akan terjadi, desah kecil tersebut kemudian diumpanbalik ke Penguat sehingga terjadi penguatan sinyal, jika keluaran (output) penguat sefasa dengan sinyal yang diumpanbalik (masukan) tersebut, maka Osilasi akan terjadi.

 

5. Gambar Rangkaian[kembali]

 



 

 

 

Video[kembali]

 

 

 


Link Download[kembali]

download simulasi rangkaian disinii
download video simulasi rangkaian disinii

download datasheet dioda BZV85-C47 disinii

Link datasheet Resistor Klik disini

Link datasheet opamp Klik disini

download HTML disinii                                   

 













Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Modul 1

BRANKAS MODERN [KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI 1. Pendahuluan 2. Tujuan 3. Alat dan Bahan 4. Dasar Teori 5. Perco...